(SS3-v1)
.
Di mana awalnya SS-1 terasa terlalu panjang bagi prajurit Kopassus yang membutuhkan
senjata berukuran ringkas untuk operasi-operasi khusus. Oleh karena itu, SS-1 di modifikasi
menjadi format bullpup (mekanisme senjata di belakang pelatuk -red). Tujuannya adalah agar
ukuran menjadi ringkas tapi jarak tembak setara SS-1 standar.
Dan berikut spesifikasi SS-2000 yang merupakan gabungan dari beberapa senjata yang sudah ada :
1. Setiap sistem operasi mengadopsi sistem gas piston milik AK
47 serta pendahulunya SS1, SS2, FN Fal, FN Fnc, Steyr AUG yang sudah terbukti kehandalannya.
2. Dengan layout bullpup di mana pasokan amunisi berada di belakang triger group/pelatuk, sosok senapan dapat dipangkas sampai 25 % tanpa mengurangi performa balistik. Sosok senjata yang ringkas sangat mendukung dalam skenario PJD/ pertempuran jarak dekat (close quarter battle); sesuai digunakan dalam operasi antiteror yang kerap terjadi di dalam bangunan/gedung yang memiliki ruang gerak sempit. Keuntungan lain adalah sosok senapan yg ringkas menyesuaikan dengan
postur tubuh rata-rata orang Asia.
3. Dari segi receiver/bodi senjata, 70% material SS3 dibuat dengan bahan high resistant impact polymer ala Steyr AUG yang ringan namun kuat. Dari segi design, receiver tempat maknisme dan masuknya magazine, handguard, dan pistol grip masih setia menganut model SS2.
picanty rail |
atas, kanan, kiri, serta di bawah handguard, sehingga menawarkan akomodasi penggunaan optik dan aksesori pendukung yang fleksibel; ex: pemasangan front grip pada SS3 V1 untuk mempermudah akuisisi target ataupun bipod seperti varian SS3 V4 Sharpshooter.
optic |
cocking handle |
6. Cocking handle/tuas pengokang berada di atas handguard pada kesua sisi senjata sehingga memudahkan operator, terutama operator kidal untuk mengokang senjata.
7. Ejection port/lubang keluarnya selongsong peluru dibuat pada kedua sisi. Sekali lagi untuk menghindarkan operator kidal dari lontaran selongsong panas. Sama dengan sistem yang dianut Steyr AUG, operator cukup memasang left bolt assembly dan menutup ejection port yang kiri sehingga selongsong keluar lewat kanan.
8. Fire selector/tuas pilih mode tembakan juga dibuat ambidextrous/dibuat pada kedua sisi.
fire selection |
10. Untuk menambah daya pukul, varian SS3 V1 dan V3 dapat dipasangi pelontar granat baik itu SPG 1 (senapan pelontar granat standar TNI buatan Pindad) maupun SPG 2 (model senapan pelontar granat untuk FN F 2000). Sebagai pembidik, kedua varian diatas dilengkapi dengan leaf dan quadrant sight yang menjamin akurasi sampai 400m.
11. Khusus pada varian SS3 V4 sharpshooter, laras senapan memiliki profil heavy barrel untuk menjamin daya tahan laras saat sustained fire (rentetan panjang) sekaligus akurasi pada jarak jauh. Dapat dilengkapi lightweight bipod untuk menstabilkan senjata. Sistem bidik standar dapat diganti dengan FN scope yg telah dimiliki oleh inventori TNI ataupun memasangkannya dengan optik buatan pindad lainnya.
12. Laras pada semua varian SS3 dipasang dengan teknik free floating barrel sehingga menjamin akurasi sejak pertama kali senjata ditembakkan.
Spesifikasi SS3:
Negara asal : Indonesia
Kaliber : 5,56 x 45 mm NATO/MU5 TJ Pindad
Kapasitas magazine : 30 peluru
Mekanisme : Gas operated, rotating bolt
Berat : 3,4 kg (loaded)
Rate of fire : 750 rpm
Jarak efektif : s/d 600 m (SS 3 V1 & V2), +1000 m (SS3 V4 Sharpshooter).
Senjata buatan PT. PINDAD yang lainnya:
SS 1 - V1, V2, V3, V5
SS1 adalah senapan serbu kaliber 5,56 x 45 mm dengan laras kisar 7? yang memiliki akurasi tinggi dan handal dengan menggunakan popor lipat sehingga flesibel untuk digunakan sesuai kebutuhan disegala medan. Senjata ini dapat dilengkapi dengan berbagai asesoris, antara lain silencer, telescope, sangkur, berbagai tipe pelontar granat, dan lain-lain. Senapan ini juga telah dikembangkan menjadi berbagai tipe sesuai dengan medan operasinya, yaitu tipe standar, marinized dan raider, baik untuk laras panjang, karaben maupun laras pendek. Tipe Marinized dikembangkan khusus untuk marine condition dan swap condition, sedangkan tipe raider dikembangkan untuk medan tempur khusus.
Negara asal : Indonesia
Kaliber : 5,56 x 45 mm NATO/MU5 TJ Pindad
Kapasitas magazine : 30 peluru
Berat : 4,37 kg (loaded)
Rate of fire : 720 rpm
Jarak efektif : s/d 300 m
SS 1 R5
Senapan serbu SS1-R5, tampil lebih ramping dan ringan dengan akurasi tinggi. diperuntukan bagi pasukan khusus seperti penyergapan, penyusupan , kontak jarak dekat dengan medan hutan, gunung rawa, laut maupun perkotaan. SS1-R5 dapat dipasang sangkur dan berbagai jenis teleskop.
Negara asal : Indonesia
Kaliber : 5,56 x 45 mm NATO/MU5 TJ Pindad
Kapasitas magazine : 30 peluru
Mekanisme : Gas operated, rotating bolt
Berat : 3,37 kg (empty)
Rate of fire : 700 rpm
Jarak efektif : s/d 375 m
Modifikasi yg bagus sekali
BalasHapusApakah bisa dibeli oleh kalangan tersendiri utk digunakan berburu? Karena saya sangat suka berburu.
Sepertinya pembelian senjata ini dilarang untuk kalangan umum oleh Pemerintah, senjata ini khusus untuk Angkatan Bersenjata saja, pembeliannya saja harus G to G (antar pemerintah: Goverment to Goverment). Kalau untuk kalangan umum hanya bisa beli jenis Senapan Angin / Airsoftgun, itupun sudah diijinkan dan dibawah pengawasan lembaga Persatuan Menembak dan Berburu Indonesia (Perbakin).
Hapusapa ada modifikasian untuk ss1 standard untuk dudukan teleskop
BalasHapusklo mmg ada pm ke didiksulung@yahoo.co.id
maaf gan, saya tidak terlalu tahu perkembangan senjata SS1. mnurut sy, perkembangan senjata Pindad saat ini ke SS-2 (SS2-V5, SS2V5C)
HapusEach model has its supporters, http://essaywritingservices.org/blog/narrative-essay-writing.html because each person is more comfortable with one or another design that can be used for different purposes.
BalasHapus